KEMBANG NUSA BATIK FASHION CRAFT & AKSESORIS 2019 DENGAN TEMA KEMILAU BANDUNG ANGGUN NUSANTARA

Bagikan berita:

Media Jabar.Net.Bandung –

Kembang Nusa Batik Fashion Craft & Aksesoris 2019 dengan tema Kemilau Bandung Anggun Nusantara yang di selenggarakan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Barat selama 5 hari dari tgl 9-13 Oktober 2019 bertempat di Graha Manggala Sikiwangi jalan Aceh no.66 Bandung.

Menurut Agus Tiar dalam sambutan nya menyampaikan ,” kemilau Bandung Anggun Nusantara ini 2019 yang di ikuti oleh 80 peserta KUKM yang ada di Jawa Barat merupakan hasil karya para KUKM, penyeleggaraan festival ini pun tanpa di bantu dari APBD tapi mereka mampu mengadakan acara yang semeriah ini ,” Ucap nya.

Dalam Batik Fashion Craft & aksesoris Bandung  ini ada lebih dari 80 stan yang ikut berpatisipasi dari berbagai daerah di Jawa Barat.

Mulai dari batik, bordir, tenun, songket, busana muslim Indonesia, dan beberapa stan kuliner turut meramaikan Gedung Graha Manggala Siliwangi.

Festival yang diselenggarakan selama lima hari berturut-turut ini juga dimeriahkan dengan acara lainnya, seperti fashion show, talk show , entertainment, music entertainment, dan Doorfrize.

Agus selaku Moderator event menngatakan ,”  Kembang Nusa Batik Fashion Dalam rangka memeriahkan Hari Batik Nasional yang jatuh pada tanggal 2 November 2019 berkolaborasi dengan brand-brand dan desainer lokal yang mengedepankan nilai tradisi dengan dibalut nuansa modern. ” ujarnya Agus yang juga seorang penggiat pariwisata di kota Bandung.

” kreatif dan inovatif  ini sebagai wujud dari undang undang baru UUD No 5 Tahun 2017 tentang Kemajuan Dan kebudayaan.

Indonesia ini sangat luas dan lengkap serta beraneka ragam mulai dari culiner fashion Batik Batik dengan kecintaan nya kita akan menjadikan Budaya ini sebagai jati diri bangsa ,” Pungkas Agus yang suka ngisi acara OBRAS ( Obrolan Santai Saja ) di salah satu Radio.

Sementara itu Ibu Dera dari Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Barat memparakan Fashion budaya Tradisional Indonesia Sudah Tercatat Di (MEXICO). Kita Selalu meng kapanyekan dan Mengajak untuk Berbusana Tradisional tidak hanya untuk Wanita memakai baju kebaya namun laki laki pun juga bisa memakai baju Tradisional seluruh indonesia ,” Papar Nya

Lanjut Apuy menyampaikan pemenang Karnaval kejuaraan fashion tingkat kelurahan hasil karya dari BANPAS.
Kita memulai rencana dan melihat karnaval fashion yang ada di jember kami sebagai warga bandung ingin melestarikan budaya tradisional menampilkan hasil karya fashion tradisional dari barang barang bekas sampah plastik di buat menjadi fashion untuk mendukung program program pemerintah yaitu kang PISMAN (Kurangi Pisahkan dan Manfaatkan).

Lanjut Danil kenapa kami memilih indonesia. jawa barat khususunya di kota bandung. Ada yang mengajak belajar gamelan jawa Di KBRI yang ada di Negara Mexico delama 6 tahun belajar gamelan jawa sesudah lulus S1 sudah ingin ke indonesia.dan Bandung salah satu pusat musik di Indonesia banyak musisi-musisi bagi saya syurga untuk belajar musik. (Asep.M)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *