Pengerukan Sedimentasi di Sektor 9 Citarum Harum Rutin Dilakukan
Kab Bandung Barat, Mediajabar.net –
Mengeruk sedimentasi memiliki beberapa fungsi dan tujuan. Salah satunya adalah untuk mengurangi potensi pendangkalan, excavator juga digunakan untuk mengeruk material dari dasar sungai untuk mencegah banjir. Dengan memperdalam aliran sungai, kapasitas air yang dapat ditampung oleh sungai meningkat, sehingga risiko banjir diharapkan berkurang.
Menyikapi pentingnya hal tersebut, sektor 9 Citarum Harum melaksanakan pengerukan sedimentasi berkala dibantu alat berat excavator, yang berlokasi di sungai Citarum, kp neglasari RW 13, Desa Galanggang Batujajar, dengan hasil yang dicapai sebanyak 75 M³. Rabu (16/10/2024).
Dansektor 9 Kolonel Arm Hari Wibowo S.Sos menghimbau bahwa pentingnya membuat tadah hujan berupa danau adalah untuk antisipasi agar air hujan diberi ‘ruang’ yang berfungsi bagi kehidupan manusia. Dampak yang rentan terjadi adalah proses sedimentasi, maka hal ini perlu dicegah dengan pengerukan rutin.
Selain dapat menimbulkan banjir, pendangkalan sungai karena sedimentasi dapat menekan pertumbuhan ikan, dan yang paling parah adalah rusaknya siklus hidup biota sungai, maka dampak dari hal tersebut perlu dicegah dan diantisipasi.
(Intan)
