Tes Sumatif,yang di adakan PKBM Tunas Mulya di mulai dari Usia Termuda 22 Tahun dan usia tertua 58 Tahun
Media Jabar. Net, Garut – Pelakasanaan Ujian Kesetaraan Paket C / Tes Sumatif , Tes Sumatif dilakukan secara mandiri,dengan Metode Semi online/semi Daring di Gedung PKBM TUNAS MULYA, Jln. Raya lintas Selatan blok Ciseureuh Desa Cijayana kec Mekarmukti.di selenggarakan pada hari sabtu 18 Mei 2024.
Pelaksanaan Ujian di mulai pada pukul 07.30 WIB S/d 16.25 WIB dibagi 2 ( Dua) season. Diikuti 28 peserta Warga Belajar.
Selama kegiatan Tes Sumatif berjalan dengan Aman dan lancar, hanya sedikit ada ganguan di server dan signal yg tdk konstan namun semua dapat di atasi oleh Team Tenisi.
Dari 28 Peserta Warga Belajar, Usia peserta yang paling muda 22 tahun dan yg pling tua 57 tahun atas Nama. Bpk Jaelani.
Peserta sangat Antusias meskipun dengan segala keterbatasan dalam menggunakan komputer/laptop, semua peserta warga Belajar dapat mnyelesaikan ujian tersebut dengan lancar.
Warga Belajar mengucapkan terima kasih kepada PKBM Tunas Mulya yang sudah bekerja keras Mendidik dan Memfasilitasi warga Belajar ungkap Jaelani (58) Peserta Tertua Yang mengikuti ujian.
Terima Kasih PKBM Tunas Mulya yang Memberikan kesemptan belajar dan untuk medapatkan pendidikan Kesetaraan serta ijazah setara SMA.pungkas Jaelani.
Hal senada disampaikan Panitia Pelaksana, Warga Masyarakat berhak Memperoleh Pendidikan , sesuai dengan Amanat Undang–Undang Dasar 1945 Pasal 28 B Ayat 1 “Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapatkan pendidikan dan mendapatkan manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi meningkatkan kualitas hidupnya demi kesejahteraan umat manusia”.
Kami atas nama Panitia ujian di PKBM Tunas Mulya. Selaku Pengg. Jawab. Drs. Sukman munawar. M. Si, Ketua pelaksana. Ny. Nurhayati, S. Pd. Proktor Ahmad kosasih, S. Pd. I. Teknisi. Ghilang Mithaliba.
Penglelola PKBM TUNAS MULYA, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah, dalam hal ini Dinas pendidikan Kab garut yang masih membuka dan memberi kesempatan kepada masyarakat untuk meningkatkan indek Pembangunan khususnya di bidang pendidikan masyarakat.
*Rika Herdiani