Ketua JPCH Kedepan Botram Lebih Besar Lagi
Media Jabar.Net.Bandung – Minggu (21-07-2019), Jurnalis Peduli Citarum Harum (JPCH) Menggiring Insan Media Peliput Program Citarum Harum Yang Diamanahkan Dengan Peraturan Presiden (Perpres) No.15 Tahun 2018, Dengan Tema BOTRAM (Ngobrol Tentram).
Yang Menghadiri Giat Tersebut Kapendam III/Slw. Kol. Inf. FX Sri Weliyanto Kasih, Kol. Inf. Yudi Zanibar (Dansektor 6), Kol. Kav. Purwadi (Dansektor 7), Kol. Inf. Yusep Sudrajat (Dansektor 21), May. Inf. Susanto (Pendam III/Slw), DLH. Prov. Jabar, DPD RI Dra. Hj. Eni Sumarni, M.Kes Dan Beberapa Insan Media Peliput Citarum Harum Di Oksbow Jembatan Biru Sektor 6 Citarum Harum.
Dalam Giat Yang Dilaksnakan JPCH Dengan Mengumpulkan Insan Media Untuk Menyatukan Persepsi Dalam Mengekspos Perkembangan Program Citarum Harum Yang Tidak Mengedepankan Ego Sektoral Atau Organisasi Tempat Bernaungnya Media Tersebut, Utamanya Untuk Bekerjasama Dengan Para Komandan Sektor Agar Bisa “Ngobrol Lebih Tentram”, Ucap Hendra Bunawan Alias Ucok Nama Akrabnya Selaku Ketua Pelaksana Botram.
Ditempat Yang Sama Kol. Inf. FX. Sri Welianto Kasih Sebagai Kapendam III/Slw Memaparkan Dalam Sambutannya Bahwa Program Cutarum Harum Sudah Buming Ke Amerika Serikat, Uatamanya Dalam Status Sungai Terkotor Se Dunia, Yang Kini Semakin Berkembang Bersih Dengan Skala Priotas Signifikan,

Bahka Wartawan Inggris Garry B. Saat Itu, Memviralkan Sungai Citarum, Sampai Di Undang PBB Menjadi Narasumber Tentang Perkembangan Progres Citarum Harum, Jadi Sangat Perlu Perkembangan Ini Dikawal Insan Media.
Kol. Inf. Yudi Zanibar, Menyampaikan, “Giat Ini Sangat Perlu Dilakukan Sebagai Ajang Silaturahmi Para Insan Media Peliput Citarum Harum Utamanya Jangan Sampai Berbeda Idiologi, Bahwa Jurnalis Peliput Citarum Harum Harus Menyamakan Visi Dan Misinya Pada Perkembangan Citarum Harum” Jelasnya.
Kol. Kav. Purwadi (Dansektor 07) Mengutarakan Hal Yang Sama, Namun Ada Penambahan Bahwa Bumingnya Kinerja Pasukan TNI Sebagai Satgas Citarum Harum, Semakin Membaik Hingga Dunia Mengetahui, Ini Berkat Peran Serta Jurnalis, Maka Jelas Jurnalis Adalah Kelurga Kita Yang Tidak Bisa Lepas” Paparnya.
Begitu Juga Bagi Dansektor 21, Kol. Inf. Yusep Sudrajat Mengatakan Dengan Masifnya Perjuangan Para Satgas Citarum Harum, Sungai Citarum Masih Keruh, Masih Bersimbah Limbah, Maka Sebelum Sungai Citarum Bersih Dan Sebelum Rapih, Harus Bertembokkan Batas Yang Indah. Dan Tidak Meninggalkan ‘Sistem 86’ Citarum Harum,” Tegas Dansektor 21.
Senada Dikatakan Zhovena Ketua JPCH Bahwa Jurnalis Jangan Sampai Menulis Yang Sembarangan. Awas Kena UU ITE. Lebih Akuratnya Harus Terjun Kelapangan, Agar Lebih Paham Dan Mengerti Rintihan Para Dansektor Citarum Harum Dan Timnya Hingga Meninggalkan Keluarga Agar Sungai Citarum Lebih Bersih, Sarannya.
Apalagi, Jangan Sampai Ada Berita Fitnah Di Citarum. Artinya Ketika Ada Pabrik Yang Membuang Limbah Di Waktu Yang Sepi Tiba Tiba Dansektor Di Salahkan. Ini Perlu Dipahami Para Jurnalis Yang Ikut Peran Serta Mengawasi, Jangan Samapai Para Pelaku Induatri ‘Kucing-Kucingan’ Dengan Para Dansektor, Lanjut Zhovena. (Jat/Asep.M).