FORKAB Garut Tahun 2023 Resmi Dibuka Ketua KORMI ‘Diah Kurniasari

Bagikan berita:

Media Jabar. Net. GARUT, – Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Garut, Diah Kurniasari, membuka secara resmi pelaksanaan Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Kabupaten (FORKAB) Garut Tahun 2023 yang berlangsung di Sarana Olahraga (SOR) RAA Adiwijaya, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jum’at (8/9/2023).

Diah Kurniasari mengatakan, kegiatan FORKAB Garut Tahun 2023 ini merupakan rangkaian dari Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang ke-40. Ia juga mengatakan, bahwa pada hari ini dilaksanakan lomba senam KORMI, di mana di Jawa Barat sendiri hanya Kabupaten Garut yang memiliki lagu senam KORMI.

“Jadi maksud senam ini adalah ingin mempersatukan inorga yang ada di Kabupaten Garut, karena kan Garut ini KORMI ini banyak (seperti) senam tera, jantung sehat, zumba, (pokoknya) banyak, tapi kita mempunyai 1 senam yang semua masuk dari Inorga apapun semua ada, di dalam gerakan senamnya,” ucap Diah.

Diah menerangkan, bahwa pelaksanaan FORKAB Garut ini dilaksanakan selama 3 hari, di mana pelaksanaan final dan pembagian hadiah akan dilaksanakan pada hari Minggu, serta rencananya akan dihadiri langsung oleh Bupati Garut, Rudy Gunawan, serta Ketua KORMI Provinsi Jawa Barat.

“Kita juga setiap pagi nanti ada senam yang dilakukan oleh Inorga, 18 Inorga yang ada di KORMI Kabupaten Garut semua akan hadir, untuk ya mereka membawa acara mereka masing-masing,” ungkapnya.

Selain itu, Diah memaparkan bahwa dalam FORKAB kali ini terdapat berbagai macam perlombaan seperti yang sebelumnya telah dilaksanakan dalam Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS). Selain itu, sebelumnya Kabupaten Garut juga telah meraih juara 2 dalam cabang olahraga egrang putra.

“Semua ada (seperti) hadang, dagogan, sumpit, bakiak, dan satu lagi egrang, itu semua ada di olahraga tradisional,” tuturnya.

Bagi pemenang dalam FORKAB ini, kara Diah, akan dipersiapkan untuk berlaga di Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Provinsi (FORPROV) Tahun 2024. Ia menambahkan, bahwa untuk anak SD sendiri hanya diikutsertakan untuk cabang olahraga egrang dan hadangan, sementara untuk kategori umum akan mengikuti cabang olahraga bakiak, egrang, hadangan, dagongan, dan sumpit.

“Ini alhamdulilah 42 kecamatan, jadi KORMI itu mempunyai korwil, korwil kami itu adalah Sekmat dan Korwil Pendidikan, jadi kalau di pendidikan kan mereka tahu anak-anak yang berpotensi yang senang untuk egrang, bakiak, dan apa,” ujarnya.

Terakhir, Diah memuji antusiasme para peserta yang sangat tinggi, hal ini dibuktikan dengan salah satu kecamatan yaitu Kecamatan Cisewu yang mengirim 90 orang atlet andalannya.

“Ahamdulilah antusias, Cisewu saja ada 90 orang, rata rata 60 mereka mengirim, dan karena ada senam KORMI juga, senam KORMI 42 kecamatan untuk olahraga tradisional ini juga ada kecamatan,” tandasnya.

Wahyu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *