Subsektor 13-22″ Jaring Sampah Bukti Masih Rendah nya Kesadaran Masyarakat

Bagikan berita:

Media Jabar.Net.Bandung – Dingin , kotor serta aroma bau tak sedap air aliran sungai citeupus , tidak menyurutkan sedikutpun pengabdian para satgas dan baraya citarum harum untuk membiarkan sampah yang tersangkut di jaring aliran sungai citeupus.

750 kg sampah yang tersangkut di jaring sungai citeupus wilayah Rw 05 dan Rw 07. Kekurahan mekarwangi Selasa (10/9/2019) berhasil diangkat, sampah ini hasil buangan orang tak bertanggung jawab , yang dengan sengaja membuang sampah oleh oknum masyarakat ke sungai citeupus , hal. Ini membuat subsektor 13-22 ( Serka Andrian) harus Mengakatnya setiap hari. Indikasi kesadaran masyarakat masih rendah tentang pemahaman kebersihan lingkungan , di buktikan dengan adanya penumpukan sampah yang terjaring.

Tim satgas citarum bersama pasukannya baraya sejak pagi (Pk.7.00)) sudah menuruni sungai persis di bawah jembatan tol Moh. Toha, dengan menggunakan tangga dan berbagai perlengkapan lain nya, seperti : Sekop, gacok, karung dan golok.

Menurut Serka Andrian ,” Hampir setiap hari kami di bantu baraya citarum mengkat sampah yang menumpuk di jaring, ini sebagai bukti bahwa masih banyak yang buang sampah ke sungai, oleh oknum yang tidak bertanggung jawab ,” Papar nya.

” Masyarakat masih belum sadar masih seenaknya buang sampah ke sungai ini ulah orang yang tidak bertanggung jawab , saya berharap lebih di intensipkan lagi sosialisasi ke masyarakat oleh aparat kewilayahan , gak mungkin kalau harus di garap satgas citarum semuanya ,” Harap Andrian.

Sungai citeupus yang melintas  wilayah Kelurahan Mekarwangi Kecamatan Bojong Loa  Kidul ini sudah di pasang tiga jaring , sungai yang melintasi di kota bandung sebagian besar sudah terpasang jaring , jaring ini sengaja di buat oleh Dansektor 22 ( Kolonel Asep Rahman.T) agar  supaya menahan laju. Pergerakkan sampah yang ada di kota Bandung ke Sungai Citarum,.

(Asep.M/JPCH).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *