Dansektor 22 Citarum Harum Bersama Dirbinmas Polda Jabar Hijaukan Lahan Kritis Di Bandung Utara

Bagikan berita:

Bandung,Media Jabar.net – Dansektor 22 Satgas Citarun Harum menghadiri kegiatan Polri Peduli Lingkungan diwiyah Sub 11 Rw.9 Kelurahan Cisurupan kecamatan Cibiru Kota Bandung. Kamis (23/1/2020).

Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan Jajaran Dirbinmas Polda Jabar yang diikuti, Muspika Kecamatan Cibiru, Para Komunitas Peduli Lingkungan dan seluruh komponen masyarakat Cisurupan.

Dansektor 22 Satgas Citarum Harum Kol.Inf. Asep Rahman Taupiq menyampaikan bahwa hari ini merupakan gerakan Kolaborasi dan integrasi kita wujudkan dalam gerakan Polri Peduli lingkungan melalui kegiatan penanaman pohon.

Selaku Dansektor 22 Kol.Asep Rahman Taupik mengucapkan terimakasih dan apresiasinya Kepada Polri dan seluruh komponen masyarakat yang telah peduli lingkungan dengan gerakan penghijauan menanam pohon.

Di kawasan Bandung Utara (KBU) 70.000 hektar yang harus di rehabilitasi. Adapun diwilayah sektor 22 Citatum harum sekitar 1.430 hektar yang kritis yang kebanyakan dimiliki masyarakat.

Oleh karena itu, Dansektor berharap melalui Dirbinmas Polda Jabar melakukan pendekatan kepada masyarakat agar lahannya bisa ditanami dengan tanaman yang memiliki fungsi ekologis sehingga pada saat hujan tidak habis begitu saja air turun ketanah kemudian ke sungai tetapi melalui Konservasi, peresapan air melalui tanaman yang kita tanam saat ini.

“Sektor 22 selama program Citarum harum 47.000 ribu pohon telah ditanam setelah dilakukan pengecekan 28.000 pohon yang masih hidup di kawasan Bandung Utara (KBU). kawasan lahan yang luas tersebut memerlukan 50 juta pohon untuk menghijaukan kembali”. Ucap Dansektor 22.

Sektor 22 memiliki 23 jenis pohon keras 280.000 pohon yang bisa dimanfaatkan untuk menghijaukan kembali diKawasan Bandung Utara ( KBU).

Pada kesempatan tersebut, Dansektor 22 menghimbau kepada masyarakat harus sadar bahwa banjir dan longsor akibat hulu DAS Citarum yang tidak terawat dengan baik.

“Saat ini mari kita hijaukan kembali yang dimulai dari diri sendiri, pelajari alam dekati alam dan berbuatlah untuk alam sehingga alam akan memberikan manfaat bagi kita semuanya”. Punkasnya.

Asep/jpch

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *